Lapor Kapolda Jatim dan BNN Narkoba Jenis Pil Carnophen di Tuban Masif Makin Marak

TUBAN|Narkoba salah satu perusak ,mengancam generasi muda mudi bangsa dan negara, Oleh karena itu para mafia bandar seharusnya wajib di berantas oleh Aparat Pihak Penegak hukum (APH) bersama BNN dan masyarakat sekitar, hal tersebut tidak terjadi di Kabupaten Tuban Jawa Timur yang semakin bebas leluasa untuk mengedarkan narkoba jenis Pil Carnophen yang makin marak dan merajalela, Selasa (12/3/24)

Para mafia bandar Narkoba di Tuban terus meracuni masyarakat, berbagai usia muda sampai tua pun ikut mengkonsumsi peredaran narkoba jenis Pil Carnophen yang sangat diminati.

Tepatnya di Desa/ GG sadar Kota Tuban, Peredaran sungguh tidak terbendung, sudah berulang kali dirasia oleh BNN, tetap aja bandel, dan bisa beraktivitas lagi sampai detik ini pun peredaran pil tersebut masih tetap berjalan, ucap salah satu warga yang tidak mau di sebut namanya.

Ketika Awak Media mencoba menemui salah satu narasumber, serta sebagai konsumen dan juga jadi pegawainya , Dirinya mengatakan sudah lama mengkonsumsi pil carnophen mas, sedangkan untuk penjualan satu butir bisa 10 ribu, ujarnya

Lanjutnya juga mengatakan, Kami ini mengedarkan dua titik tempat mas, di kemuning atau selalu di katakan orang-orang julukan terkenalnya lawang seng, itu pecandu semuanya di Tuban sudah tau titik kami untuk membeli, dan di bantu kurir juga.Di setiap perkecamatan seluruh Kabupaten Tuban mas, Suplay barangnya kipmi dan Mamik taoco.Bos utama bernama Hendro di bantu mbk Lidia, ungkapnya.

Awak media juga berusaha Konfirmasi untuk menghubungi Lidia guna meminta keterangan terkait peredaran Pil Carnophen melalui telpon maupun chat WhatsApp di nomor +62 821-3913-58XX tidak jawab, Dengan waktu bersama juga mencoba hubungi Bos Besar (H), di nomor +62 813-3381-14XX masih juga gak ada respon, dan Taoco juga kami hubungi,+62 813-3121-04XX.

Baca Juga  Progres baru 90 % dan asal jadi, Gedung baru Kementrian ATR/BPN diragukan selesai akhir tahun

Pihak Aparat Penegak Hukum kepolisian Kapolda Jawa Timur untuk segera bertindak secepatnya bersama BNN, mengingat para Mafia Bandar Narkoba di Tuban Jawa Timur ini telah meracuni serta merusak generasi bangsa dan negara yang akan berdampak dengan kematian perlahan lahan bagi pemakai. (red)